Tentang Seorang Perempuan yang Memiliki Tiga Setan di Kepalanya

Namaku Langit Amaravati. Aku mengidap gangguan kepribadian yang membuatku kerap kesulitan berfungsi sebagai manusia. Sulit membedakan mana realita dan mana yang terjadi di kepalaku saja.

Untuk itulah blog ini dibuat.

Namun, aku tidak sedang meromantisasi sebab tak ada yang romantis dari punya penyakit seperti ini. Sebaliknya, blog ini adalah “bunker perlindungan” dari kecamuk isi pikiran. Agar ketika aku tersesat di lorong keparat, aku punya tempat untuk sekadar beristirahat.

Adalah Titik Koma …

Semicolon atau titik koma merupakan simbol dari gerakan The Semicolon Project. Sebuah gerakan yang mengadvokasi orang-orang dengan gangguan mental. Titik koma sendiri kerap digunakan oleh penulis untuk membuat sebuah kalimat yang tidak atau belum selesai. Dalam konteks kesehatan mental, titik koma menyimbolkan bahwa meskipun orang-orang seperti kami, sepertiku, kerap berada di tepi kematian dan keinginan untuk mengakhiri hidup, kami memilih untuk untuk tidak melakukannya.

Simbol yang sama dirajahkan di pergelangan tangan kananku, tato yang menyimbolkan perlawanan, menyimbolkan perjuangan.

Hati-Hati di Perjalanan

Barangkali perlu kutegaskan bahwa blog ini tidak untuk dibaca oleh setiap orang. Selain kasar dan vulgar, di dalamnya juga terdapat catatan-catatan depresif yang sedikit banyak dapat memicu atau mengingatkanmu pada trauma-trauma. Untuk itu, berhati-hatilah.

Akhir kata, kuucapkan terima kasih telah mampir kemari. Selamat membaca, ambil apa-apa yang berguna, buang sepah dan lukanya. Sebab aku hanya perawi, tugasku mengabarkan, bukan mengajarkan. (eL)